Skip to main content

Buku Hijau


Untukmu saksi bisu.

Denganmu garis-garis perjuangan ku ukirkan.
Denganmu bait-bait cinta kurangkaikan.
Denganmu segala sendu kusampaikan.
Dan denganmu jutaan semangat ku hamburkan.

Kau hanya diam tersenyum melihatku menulis diatasmu.
Kaulah sahabat sebenar-benar sahabat.
Tidak khianat.

Sekarang tetaplah bisu.
Tapi nanti setelah aku mati.
Ceritakanlah sejarah juang dan mimpi-mimpiku pada manusia dan semesta.

Karena aku hanyalah manusia egois yang ingin jiwaku tetap hidup, walau raga telah tiada.
Sahabat, kau akan menjadi pemantik perubahan dunia.
Terima kasih sahabatku, setia selalu.
Walau kita terpisah oleh dimensi ruang dan waktu.


~dorelefendi

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Masyarakat Adat Kemantan ; Berbenah Dari Musibah.

Tak terasa kami sudah memasuki tiga minggu terakhir dalam menjalani PKL ini. Artinya, sudah memasuki minggu ke enam kami belajar langsung tentang praktik pengelolaan hutan di tingkat tapak yang dilakukan oleh KPH. Sesuai jadwal, minggu ke enam adalah jadwal kami untuk melihat potensi ekowisata yang ada dalam kawasan KPHP Kerinci. Pada hari ini, tanggal 28 Juli 2020, jadwal kami adalah melihat potensi ekowisata yang ada di Hutan Adat Tigo Luhah Kemantan. saya tidak begitu tahu banyak perihal hutan adat yang ada di kemantan ini. setelah saya coba cari tahu di internet, saya takjub karena ternyata hutan adat yang ada di kemantan ini merupakan hutan adat pertama yang ada di indoensia yang di sahkan oleh menteri LHK pada tahun 2016.  Saya bersama teman-teman yang lain, disambut baik oleh ketua adat tigo luhah kemantan di rumahnya. setelah berbincang sebentar dan mengisi buku tamu, kami bergegas untuk melakukan perjalanan menuju air terjun yang ada di dalam hutan adat. perjalanan ini, ka...

Day 2

Hari kedua menjalani PKL menjadi langkah awal saya untuk belajar lebih jauh tentang manajemen KPHP Kerinci Unit 1. Hari ini, ini kami didampingi oleh Kepala Seksi Perencanaan dan Pemanfaatan Hutan yaitu Pak Mohd. Pauzan S.P., juga dua orang staf Pak Pauzan yaitu Pak Agustian serta Bang Cerlin (Senior Angkatan Pertama Fakultas Kehutanan UNJA). Hari ini kami disuguhkan dengan penjelasan mengenai RPHJP (Rencana Pengelolaan Hutan Jangka Panjang). RPHJP ini sendiri merupakan dokumen wajib yang dibuat oleh pihak pengelola hutan. Baik itu pengelola dibawah naungan pemerintah langsung seperti KPH maupun perusahaan-perusahaan lain di bidang kehutanan.  Dokumen yang tersusun kurang lebih dua ratus halaman ini menjelaskan bagaimana pengelolaan kawasan hutan diatur sedetail dan sebaik mungkin. Yaitu bagaimana mengenai manajemen kawasan yang terdiri dari kurang lebih 34.250 Ha. Terlihat bagaimana kawasan tersebut diatur untuk mencapai kesejahteraan masyarakat maupun kesejahteraan lembaga. Selai...